TUHAN Allah berfirman: “Tidak baik, kalau manusia itu seorang diri saja. Aku akan menjadikan penolong baginya, yang sepadan dengan dia.”
(Kejadian 2:18 (TB))
Kami bertemu pada sebuah kegiatan Perhimpunan Mahasiswa lintas kampus. Kami sebagai peserta Masa Penerimaan Anggota Baru (MPAB) sebuah Organisasi Kabupaten Ngada yang bernama PERMADA. Kami saling mengenal sebagai pribadi yang bergejolak.
Kami berkomunikasi intens setelah selesai MPAB dengan banyak alibi. Kami saling mencari dan kami saling menemukan hingga akhirnya mempelai pria memutuskan untuk masuk biara yang berbeda pulau. Kami memutuskan untuk menempuh perjalanan masing-masing dengan membawa bekal rasa yang terus bergejolak. Cinta mempertemukan kami kembali dalam sebuah komitmen untuk terus bersama. Kami melewati setidaknya sembilan tahun. Kami menyebut rasa yang membuncah ini sebagai sebuah kisah mencicil KPR rumah ataupun cicil pesawat. Begitu lama. Sejak Saya sebagai pengantin wanita rambut masih hitam dan gigi masih utuh.
Jatuh bangun sebuah perjalan, duri yang tertancap dalam, batu yang runcing hingga sepatu perjalan koyak, menghantar kami pada tahap awal yang berjalan penuh drama. Akhirnya kami saling memilih untuk hidup bersama sepanjang usia.
Tanpa mengurangi rasa hormat, bagi anda yang ingin memberikan tanda kasih untuk mempelai, dapat melalui virtual account atau E-wallet
Alamat Pengiriman Kado:
(Kampung Waeneta, Pertigaan Reke-Malafai)